128 Siswa Kalteng Berprestasi Nasional dan Internasional Terima Penghargaan

Salah seorang siswa yang merima uang pembinaan dari Disdik Kalteng, Senin (20/11/2023)

kontenkalteng.com, Palangka Raya-Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng memberikan  penghargaan kepada 128 siswa  peserta didik SMA, SMK, SLB berprestasi tingkat nasional dan internasional  yang jumlah totalnya mencapai ratusan juta  rupiah.

Baca juga: Abdul Rasyid Foundation dan PT. SSMS, Tbk Berikan Bonus Rp 1,3 Miliar Untuk Atlet Kalteng Berprestasi di PON XX Papua

Kepala Bidang Pembinaan SMA Disdik Kalteng, Syafrudin menjelaskan, Dinas Pendidikan Kalteng, mengapresiasi keberhasilan anak anak siswa didik baik SMA, SMK, SLB di Kalteng yang mengharumkan nama daerah Kalteng yang berlaga pada ajang nasional dan internasional

“Penghargaan tersebut diberikan untuk menambah semangat, meningkatkan kinerja para siswa siswi serta guru dan sekolah dalam upaya terus meningkatkan kualitas dalam belajar, sains, ekstrakulikuler hingga berprestasi dibidang olahraga,”ujarnya saat penyerahan di Palangka raya, Senin (20/11/2023).

Para siswa berfoto bareng usai menerima penghargaan dari Dinas Pendidikan Kalteng 

Disdik, lanjut Syaifudin, menyalurkan uang pembinaan berupa buku tabungan dengan bervariasi, mulai dari Rp.20 juta, Rp 10 juta, baik perorangan dan kelompok, dengan total  nilai ratusan juta rupiah.

ketua panitia pelaksana, Afif Purnomo, menyampaikan berbagai kegiatan lomba baik sekala daerah Kalteng hingga nasional dan internasional terus dilakukan monitor dan evaluasi

Tahun sebelumnya, kata Afif, Pemprov Kalteng, melalui Disdik juga memberikan penghargaan untuk anak anak didik kita, dan tahun ini juga berlanjut, dimana berbagai kegiatan baik sains, seni, olahraga dan lainya terus dilakukan peningkatan olimpiade sains, seni, hingga olahraga.

“Terimakasih bapak ibu orang tua, terimakasih para guru, kepala sekolah yang terus memberikan semangat untuk anak murid siswa siswi, semoga kedepanya lebih banyak lagi dan lebih baik lagi untuk nama daerah Kalteng di nasional dan internasional,” kata Afif.

Sementara itu, salah satu murid sekolah SMAN 1 Kuala Pembuang, yang menjuarai musik etnik tradisional yang dilakukan se Indonesia, Desma Riyana, mengatakan dirinya bangga bisa membawa nama sekolah, Kabupaten dan daerah Kalteng di ajang nasional.

“Bangga, dan senang. Semoga kami bisa Kembali mempertahankan tahun depan dan seterusnya,” katanya.

Sedangkan menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Kuala Pembuang, Yoyok menyebut untuk lomba musik etnik tersebut mereka berhasil meraih emas sebanyak delapan kali berturut turut dari 10 kali lomba yang di gelar tiap tahunya.

“Ini raihan yang kedelapan, dari 9-10 tahun yang kami ikuti. Ini membanggakan bagi kami sekolah tentunya dan daerah, SMAN1 Kuala Pembuang selain berhasil meraih emas pada kesenian juga murid kami meraih emas pada kejuaraan pantomim” katanya (OR1)